NPM : 12211305
KELAS : 3EA26
1. Perilaku Konsumen dan Cakupannya
Banyak
pengertian perilaku konsumen yang di kemukan oleh para ahli, salah satunya yang
di definisikan oleh Engel dan kawan-kawan (1994) yang mengatakan bahwa Perilaku
Konsumen didefinisikan sebagai suatu tindakan langsung dalam mendapatkan,
mengkonsumsi serta menghabiskan produk dan jasa, termasuk proses keputusan yang
mendahului dan penyusuli tindakan tersebut.
Selanjutnya
dapat dijelaskan bahwa perilaku konsumen tadi terbagi dua bagian, yang pertama
adalah perilaku yang tampak, variable-variable yang termasuk kedalamnya adala
jumlah pembelian, waktu, karena siapa, dengan siapa dan bagaimana konsumen
melakukan pembelian. Yang kedua adalah Perilaku yang tak tampak, variable-variablenya
antara lain persepsi, ingatan terhadap informasi dan perasaan kepemilikan
konsumen
Terdapat
dua faktor utama yang mempengaruhi perilaku konsumen, yaitu faktor sosial
budaya yang terdiri atas kebudayaan, yaitu faktor sosial budaya yang terdiri
atas kebudayaan, budaya khusus, kelas sosial, kelompok sosial dan referensi
serta keluarga. Faktor lain adalah faktor psikologis yang terdiri atas
motivasi, persepsi, proses belajar, kepercayaan dan sikap. Selanjutnya perilaku
konsumen yang tadi sangat menentukan dalamp proses pengambilan keputusan
membali yang tahapnya dimulai dari pengenalan masalah yaitu berupa desakan yang
membangkitkan tindakan untuk memenuhu dan memuaskan kebutuhannya. Selanjutnya tahap
mencari informasi tentaqng produk dan jasa yang di butuhkan yang di lanjutkan
dengan tahap evaluasi alternative berupa penyeleksian. Tahap selanjutnya adalah
tahap keputusan pembelian dan diakhiri dengan perilaku sesudah pembelian di
mana membeli lagi atau tidak tergantung dari tingkat kepuasa yang didapat dari
produk atau jasa tersebut.
2. Siapa
sebenarnya yang di maksud dengan konsumen? dan apa yang menjadi ciri-ciri konsumen.
Dan yang
menjadi ciri-ciri konsumen ialah :
2 wujud Konsumen
- Personal Consumer : konsumen ini membeli atau menggunakan barang atau jasa untukpenggunaannya sendiri.
- Organizational Consumer : konsumen ini membeli atau menggunakan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan dan menjalankan organisasi tersebut.
Production concept
Konsumen pada umumnya lebih tertarik
dengan produk-produk yang harganya lebih murah. Mutlak diketahui bahwa objek
marketing tersebut murah, produksi yang efisien dan distribusi yang intensif.
Product concept
Konsumen akan menggunakan atau
membeli produk yang ditawarkan tersebut memiliki kualitas yang tinggi, performa
yang terbaik dan memiliki fitur-fitur yang lengkap.
3. Memperjelas kekuatan utama yang dapat
mempertajam penelitian tentang konsumen
Terdapat tiga
pendekatan utama dalam meneliti perilaku konsumen.
- Pendekatan pertama adalah pendekatan interpretif. Pendekatan ini menggali secara mendalam perilaku konsumsi dan hal yang mendasarinya.
- Pendekatan ke dua adalah pendekatan tradisional yang didasari pada teori dan metode dari ilmu psikologi, kognitif, sosial, dan behaviorial serta dari ilmu sosiologi. Pendekatan ini bertujuan mengembangkan teori dan metode untuk menjelaskan perilaku dan pembuatan keputusan konsumen.
- Pendekatan ke tiga disebut sebagai sains pemasaran yang didasari pada teori dan metode dari ilmu ekonomi dan statistika.
Referensi :
Books
of “ Riset Pemasaran Dan Perilaku Konsumen
By Drs, Husein Umar, S.E., M.M,. MBA“ Copyright
2000, Penerbit PT Gramedia Pustaka UtamaJl. Palmerah Barat 33-37, Jakarta 10270
Tidak ada komentar:
Posting Komentar